Bangun Kembali Sekolah Pelosok di Cianjur: SDN Bunijaya

Di pelosok Kabupaten Cianjur, tepatnya di Kampung Cipatat, berdiri sebuah sekolah dasar yang penuh dengan semangat dan harapan, meskipun dalam kondisi yang sangat memprihatinkan. SDN Bunijaya, yang awalnya terletak di Kampung Bunijaya, harus dipindahkan karena pergerakan tanah dan jumlah penduduk yang semakin berkurang. Kini, sekolah tersebut menempati bangunan seadanya hasil gotong royong warga di Kampung Cipatat.

SDN Bunijaya memiliki 96 siswa dan 5 guru yang berdedikasi tinggi. Meski fasilitas yang ada sangat minim, semangat belajar para siswa tidak pernah pudar. Namun, kondisi bangunan sekolah yang tidak layak membuat kegiatan belajar mengajar menjadi kurang nyaman dan aman. Atap yang bocor, dinding yang rapuh, serta ruang kelas yang sempit dan gelap menjadi tantangan sehari-hari yang harus dihadapi oleh para siswa dan guru.

Bangunan sekolah saat ini terbuat dari bahan-bahan seadanya seperti bambu dan kayu yang sudah mulai lapuk. Ketika hujan turun, air dengan mudah merembes masuk, membuat lantai menjadi becek dan licin. Kondisi ini tidak hanya mengganggu proses belajar mengajar, tetapi juga membahayakan keselamatan siswa. Selain itu, minimnya fasilitas seperti meja, kursi, dan papan tulis yang layak membuat suasana belajar menjadi kurang optimal.

Melihat kondisi tersebut, Human Initiative mengajak seluruh masyarakat untuk bergotong royong membantu membangun kembali SDN Bunijaya. Kami percaya bahwa setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang layak di lingkungan yang aman dan nyaman. Dengan bantuan dan dukungan dari Anda, kita bisa mewujudkan impian para siswa SDN Bunijaya untuk belajar di sekolah yang lebih baik.

Setiap donasi yang Anda berikan akan sangat berarti bagi masa depan mereka. Mari bersama-sama kita bantu membangun kembali SDN Bunijaya agar menjadi sekolah yang layak dan aman untuk anak-anak di Kampung Cipatat. Dengan gotong royong, kita bisa membuat perubahan nyata bagi pendidikan di pelosok negeri ini.